1.POSISI MANUSIA DIANTARA MAKHLUK LAIN
Manusia secara biologis juga termasuk binatang.Tetapi,karena manusia makin sadar akan kelebihan nya daripada binatang dan supaya lebih terasa sifat manusiawi nya maka dalam ilmu pengetahuan social,manusia dipisahkan dari binatang.Perbedaan tingkatan benda mati,tumbuhan,binatang, dan manusia juga menimbulkan perbedaan tingkatan tingkah laku.Tingkah laku manusia lebih kompleks di bandingkan dengan binatang.
Manusia dapat bergerak ke mana ia mau,memiliki akal budi,wawasan pikiran, dan kesadaran diri.Banyak kelebihan manusia dibandingkan dengan binatang.Dalam tingkat tingkah laku ini,manusia menyembah kepada Sang Penciptanya.Dalam tingkat inilah benda mati dan makhluk hidup lain nya tidak mungkin menyamai,apalagi melebihi manusia.Dari uraian di atas,nyata bahwa manusia di bandingkan dengan benda mati ataupun makhluk hidup yang lain selalu menempati posisi teratas.
2.ASPEK-ASPEK MANUSIA
a. Aliran Materialisme
Aliran materialisme berpendapat bahwa yang penting adalah tubuh manusia.Jiwa dalam tubuh merupakan masalah yang kurang penting karena jiwa hanya membonceng saja dalam tubuh.Salah seorang tokoh nya ialah Ludwig Feuerbach,yang berpendapat bahwa di balik manusia tidak ada “makhluk” lain yang misterius yang di sebut jiwa,seperti tidak ada nya Tuhan di balik alam ini.
b. Aliran Spritualisme
Aliran Spiritualisme berpendapat bahwa yang terpenting pada diri manusia adalah jiwa.Tokoh nya antara lain Plato,berpendapat bahwa jiwa lebih agung daripada badan,jiwa telah ada di “alam atas” sebelum masuk ke dalam badan,jiwa itu terjatuh ke dalam hidup duniawi,lalu terikat kepada badan dan lahirlah manusia yang fana.
c. Aliran Dualisme
Aliran dualism berpendapat bahwa tubuh dan jiwa sama penting nya.Tokoh nya,antara lain Rene Descartes,yang mengatakan bahwa jiwa adalah substansi yang berpikir,sedangkan badan sebagai substansi yang berkeluasaan.Hubungan jiwa dan badan bukanlah sesuatu yang di tambahkan,melainkan sesuatu yang hakiki sehingga tanpa salah satu unsure itu bukan merupakan insan.Pandangan dualism ini dapat dibedakan atas paralelisme dan monisme.
3.DAYA MANUSIA
Manusia memiliki sejumlah pengetahuan yaitu ;
1. Akal dan Inteligensi
2. Perasaan dan Emosi
3. Kemauan
4. Fantasi
5. Perilaku
4.TIPOLOGI MANUSIA
Seorang pemikir Yunani kuno dan murid Hypocrates yang bernama Claudius Galenus mengadakan tipologi berdasarkan temperamen,yaitu atas dasar cairan-cairan yang terdapat dalam tubuh.Claudius menyebutkan ada nya empat tipe manusia,yaitu ;
1. Tipe Sanguinikus
2. Tipe Melankholikus
3. Tipe Kholerikus
4. Tipe flegmatikus
Sedangkan Heymans membagi manusia atas delapan tipe,yaitu;
1. Tipe Nervous
2. Tipe Sentimental
3. Tipe Kholerikus
4. Tipe Sanguinikus
5. Tipe Flegmatikus
6. Tipe Apathikus
7. Tipe Amorf
8. Tipe Gepassioneed
Jika Heymans membagi manusia berdasarkan aspek kejiwaaan,lain halnya dengan Eduard Spranger yang membagi manusia atas dasar nilai-nilai hidup.Ia membedakan manusia atas enam buah tipe,yaitu;
1. Manusia Ekonomi
2. Politik
3. Sosial
4. Pengetahuan
5. Seni
6. Agama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar